Ini Jurus Bawaslu DKI Endus Politik Uang Jelang Pemilu 2024
JAKARTA,quickq怎样永久免费 DISWAY.ID- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta memperketat pengawasan dugaan tindakan politik uang jelang pencoblosan Pemilu 2024.
Sakhroji, Koordinator Divisi Hukum, Pendidikan, dan Pelatihan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)DKI Jakarta, menjelaskan upaya teknis yang dilakukan untuk mencegah praktik politik uang menjelang pemilihan umum 2024.
BACA JUGA:WNI di Sejumlah Negara Sudah Nyoblos Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkap Pemungutan Suara Pemilu 2024 di Luar Negeri
Diketahui, Bawaslu DKI Jakarta menggelar operasi pengawas yang melibatkan ratusan anggota dari tingkat kelurahan hingga kota.
Operasi ini dilakukan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari Minggu, 11 Februari 2024.
"Dalam bimtek-bimtek kepada PTPS juga kita sampaikan bahwa 30.765 PTPS akan ikut membantu bawaslu DKI untuk mengawasi di wilayahnya masing-masing, di TPS nya masing-masing," ujar Sakhroji kepada wartawan, Minggu 11 Febuari 2024.
BACA JUGA:Waspada Modus Penipuan File APK Undangan Pemilu, BRI Beberkan Cara Antisipasi
Sakhroji menegaskan, pentingnya pelaporan dugaan pelanggaran politik uang atau kampanye yang tidak sesuai prosedur.
"Kalau ada dugaan pelanggaran politik uang ataupun dugaan kampanye segera lapor ke jenjang atasannya atau WA Center," ucapnya.
Sementara itu, Burhanuddin, Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu DKI Jakarta, menyampaikan rencana patroli besar-besaran menjelang pemungutan suara pada tanggal 13 malam.
"Nanti kami akan koordinasikan kembali kepada seluruh jajaran terkait ini. Jadi dari tanggal 13 malam sampai 14 subuh kita akan melakukan monitoring," ungkap Burhanuddin.
Selain Bawaslu, upaya pencegahan politik uang juga melibatkan Sentra Gakkum, yang terdiri dari kepolisian dan kejaksaan.
"Kita tergabung dengan Sentra Gakkum, yang ada Polisi dan Kejari nya, jadi nanti kami ajak juga supaya kalau menemukan tindakan politik uang bisa langsung ditindak," tuturnya.
(责任编辑:探索)
- ·Ditemukan di Indonesia, Ini 6 Gejala Infeksi HMPV
- ·Djarot Ingin Persidangan Ditayangkan TV, Hendri: Ahok akan Dihakimi Opini Publik
- ·Aurora Borealis dan Hujan Meteor Hiasi Langit China, Turis Terpukau
- ·Ini Penjelasan HMI Soal Pencatutan Atribut Parade 'Kita Indonesia'
- ·7 Lokasi Pesta Kembang Api di Jakarta, Sambut Tahun Baru Lebih Semarak
- ·Wall Street Meroket, Investor Mulai Paham Gaya Ancaman Trump
- ·Harga Bitcoin Terpantau Stabil, Analis Prediksi Bisa Tembus US$135.000 di Juni
- ·Anies Janji Bentuk Pendidikan Jakarta Setara Luar Negeri
- ·Kenapa Jakarta Ogah Pakai Istilah New Normal?
- ·Kuasa Hukum Budi Said Menyayangkan Putusan Praperadilan yang Menolak Gugatan Praperadilan
- ·Bareskrim Polri Pastikan Bakal Usut Kasus Denny Indrayana dengan Profesional
- ·Kompak Tim Prabowo dan Sri Mulyani Tampil Bersama: Tegaskan Komitmen Defisit APBN di Bawah 3%
- ·2025学艺术去哪个国家留学?该如何选择院校?
- ·5 Langkah Foreplay yang Bikin Bercinta Makin Menyenangkan
- ·Rabu Besok, Menag Sudah Siap Diperiksa KPK?
- ·VIDEO: Donald Trump dan Kim Jong Un Abal
- ·Demokrat Umumkan Sejumlah Daftar Calon yang Diusung di Pilkada Serentak 2024
- ·Kuasa Hukum Budi Said Menyayangkan Putusan Praperadilan yang Menolak Gugatan Praperadilan
- ·Kaya Nutrisi, Ini 10 Manfaat Tak Terduga Buah Jambu Air
- ·Merasa Menjadi Korban Mafia Tanah, Eks Guru Besar IPB Minta Menteri AHY Bantu Audiensi