会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Mantan Exco PSSI Sogok Ratusan Juta Demi Kemenangan PSS Sleman!

Mantan Exco PSSI Sogok Ratusan Juta Demi Kemenangan PSS Sleman

时间:2025-06-04 13:57:39 来源:quickq加速器下载网址 作者:娱乐 阅读:466次
Warta Ekonomi,quickq官网入口下载官方 Jakarta -

Anggota Komite Eksekutif (Exco) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Hidayat yang ditetapkan sebagai tersangka kasus mafia pengaturan skor menawarkan ratusan juta rupiah untuk kemenangan PSS Sleman.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Dedi Prasetyo di Jakarta, Senin, menuturkan bahwa Hidayat diduga mengatur pertandingan Madura FC lawan PSS Sleman dalam kompetisi Liga 2 2018 dan menawarkan sejumlah uang mulai dari Rp100 juta kepada Manajer Madura FC Januar Herwanto.

Mantan Exco PSSI Sogok Ratusan Juta Demi Kemenangan PSS Sleman

Mantan Exco PSSI Sogok Ratusan Juta Demi Kemenangan PSS Sleman

Baca Juga: Mantan Exco PSSI Ditetapkan Tersangka, Pekan Ini Diperiksa

Mantan Exco PSSI Sogok Ratusan Juta Demi Kemenangan PSS Sleman

"Dalam mengatur pertandingan ini, Saudara H minta agar PSS Sleman selalu dimenangkan, baik di kandang maupun tandang," kata Dedi Prasetyo.

Mantan Exco PSSI Sogok Ratusan Juta Demi Kemenangan PSS Sleman

Penyidik berencana memeriksa Hidayat sebagai tersangka pada hari Rabu (27/2) untuk dimintai keterangan. Fakta hukum yang dimiliki satgas, kata Dedi Prasetyo, akan terus digali, termasuk soal aliran dana dan hasil akhir pertandingan lain di Liga 2.

"Tidak menutup kemungkinan Liga 2 yang digelar akan didalami. Satgas memeriksa langsung Sekjen PSSI terkait dengan jadwal, penunjukan perangkat pertandingan," ucapnya.

Sementara itu, Manajer Madura FC Januar Herwanto menjadi saksi dalam kasus itu karena tidak menerima tawaran uang dari Hidayat. Hidayat ditetapkan sebagai tersangka setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 14 saksi, termasuk Sekjen PSSI. Ia merupakan tersangka pertama dari kasus mafia bola di Liga 2.

Dengan dimulainya pengungkapan di Liga 2, menurut Dedi, tidak menutup kemungkinan akan segera naik ke Liga 1.

(责任编辑:综合)

相关内容
  • Menko PMK Terus Monitor Perkembangan Banjir Jabodetabek: Hari ini Mulai Membaik
  • Tokoh NU Bantah Pemberian Izin Tambang Ormas Keagamaan Bentuk Kompensasi Politik
  • Adian Geram Sikap Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti Periksa Hasto Kristiyanto Layaknya Teroris
  • Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
  • Bangketmolo Village, Destinasi Ekowisata dan Investasi Gaya Hidup Baru di Lombok
  • 7 Mal di Jakarta yang Instagramable, Salah Satunya Senayan Park
  • Marak Kasus Pencurian di Dalam Bus, Laptop Ditukar Keramik
  • Merger Grab
推荐内容
  • Dolar Menguat, Investor Masih Dibayangi Kekhawatiran Dampak Tarif AS
  • Bikin Pria Difabel Terpaksa Turun Pesawat, Maskapai Didenda Rp1,1 M
  • Tokoh NU Bantah Pemberian Izin Tambang Ormas Keagamaan Bentuk Kompensasi Politik
  • Jokowi Larang Masyarakat Berjudi: Judi Pertaruhkan Masa Depan Keluarga!
  • Demo Dosen ASN Tuntut Pencairan Tukin ke Prabowo, ADAKSI: Tak Pernah Digubris Mendiktisaintek!
  • Era Digital, KAI Logistik Dukung Transformasi Pendidikan Berbasis Teknologi di Indonesia