热点

Kelola Lapangan Tua, Pertamina EP Tetap Catat Produksi Siginifikan di 2024

字号+ 作者:quickq加速器下载网址 来源:综合 2025-05-20 06:24:40 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - PT Pertamina EP (PEP), bagian dari Regional Jawa Subholding Upstream Pertam quickq快客加速器

Warta Ekonomi,quickq快客加速器 Jakarta -

PT Pertamina EP (PEP), bagian dari Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina, mencatatkan produksi minyak sebesar 65.482 barel per hari (BOPD) dan gas sebesar 809,40 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) sepanjang 2024. Total produksi tersebut setara 205,18 ribu barel setara minyak per hari (MBOEPD), yang mencerminkan ketangguhan operasional dan komitmen berkelanjutan perusahaan.

Memasuki 2025, PEP menargetkan peningkatan produksi menjadi 213 MBOEPD. Target lifting terdiri atas 72.500 BOPD untuk minyak dan 625 MMSCFD untuk gas, atau setara 180 MBOEPD.

Kelola Lapangan Tua, Pertamina EP Tetap Catat Produksi Siginifikan di 2024

Kelola Lapangan Tua, Pertamina EP Tetap Catat Produksi Siginifikan di 2024

Pelaksana tugas Direktur Utama PEP, Muhamad Arifin, menyampaikan bahwa strategi jangka panjang telah disusun secara komprehensif, mencakup pengelolaan rasio cadangan terhadap produksi (reserve to production ratio/RTP), rasio penggantian cadangan (reserve replacement ratio/RRR), serta penguatan kinerja keuangan melalui efisiensi biaya.

Kelola Lapangan Tua, Pertamina EP Tetap Catat Produksi Siginifikan di 2024

Baca Juga: APEX Amankan Kontrak Baru USD25 Juta dari Pertamina Hulu Mahakam

Kelola Lapangan Tua, Pertamina EP Tetap Catat Produksi Siginifikan di 2024

“Kami fokus pada keberlanjutan jangka panjang. Strategi kami mencakup optimalisasi RTP dan RRR, serta penguatan struktur biaya untuk menjaga daya saing,” ujar Arifin dalam keterangan resminya, Senin (19/5/2025).

Namun, Arifin menyoroti tantangan besar yang dihadapi perusahaan. Sebagian besar aset PEP merupakan lapangan minyak dan gas yang telah matang (mature fields), dengan penurunan produksi alami lebih dari 10% per tahun. Kondisi ini menuntut perawatan intensif dan biaya tinggi untuk menjaga keandalan dan integritas fasilitas.

Baca Juga: Kembangkan Terminal Energi Hijau, Pertamina Energy Terminal Gandeng TLPT Malaysia

Selain itu, kendala perizinan—terutama di kawasan hutan dan lahan pertanian—masih menjadi hambatan utama dalam aktivitas eksplorasi dan pengembangan.

“Tanpa dukungan percepatan perizinan dari pemerintah, target produksi 2025 berisiko tertunda. Perlu juga regulasi yang lebih kondusif untuk mendukung ekspansi eksplorasi lepas pantai serta penerapan teknologi pengeboran inovatif,” tutupnya.

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Jelang Masuki Tahun Politik di 2023, Panglima TNI: Kita Harus Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

    Jelang Masuki Tahun Politik di 2023, Panglima TNI: Kita Harus Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

    2025-05-20 06:18

  • Naikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Tunjuk Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino

    Naikkan Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Tunjuk Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino

    2025-05-20 05:17

  • Trump Akan Hubungi Putin dan Zelenskiy, Mau Bahas Kesepakatan Dagang

    Trump Akan Hubungi Putin dan Zelenskiy, Mau Bahas Kesepakatan Dagang

    2025-05-20 04:07

  • Pendapatan Pajak Jauh dari Target, DPRD DKI Minta Dishub Tambah Kantung Parkir

    Pendapatan Pajak Jauh dari Target, DPRD DKI Minta Dishub Tambah Kantung Parkir

    2025-05-20 04:07

网友点评