Putusan KPPU Soal PGN Jadi Preseden Buruk Bagi Bisnis BUMN

Warta Ekonomi,quickq最新安装包下载 Medan - Tim Kuasa Hukum PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) menilai putusan majelis hakim Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dalam persidangan dugaan monopoli harga jual gas bumi di wilayah Medan, Sumatera Utara, keliru.Hal ini ditegaskan menyusul banyaknya keterangan para saksi yang tidak ditampilkan secara utuh sehingga mengaburkan fakta-fakta yang terjadi di lapangan. ??"Pendapat para saksi ahli yang ditampilkan tidak menyeluruh dan hanya sebagian. Jadi banyak pertimbangan putusan majelis yang keliru," kata Yahdy Salampessy, Kuasa Hukum PGN dari Total Consulting, Rabu (15/11/2017).Selain tak komprehensifnya keterangan saksi, Yahdy bilang hal yang juga menjadi sorotan kuasa hukum PGN terhadap putusan sidang juga terfokus pada kurangnya kompetensi majelis hakim dalam memahami skema bisnis hilir gas bumi. Dengan keputusan KPPU tersebut, tim kuasa hukum PGN sendiri akan mempelajari lebih dulu salinan keputusan untuk kemudian menentukan langkah hukum selanjutnya."Yang jelas putusan ini akan menjadi preseden buruk bagi BUMN lainnya dalam melakukan kegiatan usaha,"ujarnya.Seperti diketahui, polemik menyoal tingginya harga gas untuk kalangan industri di Medan menyeruak dalam beberapa waktu terakhir. Adapun tingginya harga jual terjadi akibat menjamurnya perusahaan pemilik kuota gas namun tak memiliki fasilitas (Calo Gas).Sementara itu, dalam menjalankan bisnisnya PGN yang merupakan BUMN di sektor hilir gas bumi nasional memiliki sejumlah landasan hukum dalam membeli, menyalurkan sekaligus menentukan jual gas tadi ke konsumen.Di mana dua peraturan diantaranya ialah Pasal 27 UU No 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi dan Pasal 51 UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat."Sayangnya keputusan majelis tak menyentuh pokok permasalahan yang terjadi di Lapangan dan Kami yang disalahkan. Padahal jelas-jelas praktik semacam itu (Calo Gas) dapat dilihat langsung," pungkasnya.
(责任编辑:娱乐)
Tamu Hotel Disarankan Tak Lupa Gerendel Pintu Kamar, Ini Alasannya
FSPPB Dukung Kejagung Usut Korupsi di Pertamina: Hormati Proses Hukum!
FSPPB Dukung Kejagung Usut Korupsi di Pertamina: Hormati Proses Hukum!
5 Kebiasaan Makan yang Bikin Tubuh Orang Jepang Selalu Ideal dan Sehat
5 Makanan Ini Harus Dihindari Penderita Asma, Bisa Bikin Kambuh
- DJP Tunda Pemandanan NIK dan NPWP Hingga Pertengahan 2024, 'Masih Diuji Sambil Tunggu Regulasi'
- Ilmu Astronacci Buktikan Daya Magis, Gema Sabet Rekor MURI
- Gaet Perusahaan Amerika, Mayora Indah (MYOR) Perluas Pasar Ekspor di Tengah Ketidakpastian Global
- Viral Warga Tunggu Jam Tertentu Naik LRT Jabodebek, Tarif Lebih Murah
- Lebih Berisiko, Dokter Sebut Filler Tak Biasa Diberikan pada Payudara
- Bukan RI, Filipina Terpilih Jadi Destinasi Selam Terbaik di Dunia 2024
- Bali Kalahkan Maladewa, Raih 'Mahkota' Destinasi Paling Romantis 2024
- Prediksi Tren Kecantikan 2025: Otentik dan Natural Beauty
-
Firli Bahuri Kembali Mangkir Pemeriksaan Kasus Pemerasan Syahrul Yasin Limpo di PMJ
JAKARTA, DISWAY.ID-Firli Bahuri kembali mangkir pemeriksaan kasus pemerasan Syahrul Yasin Limpo di P ...[详细]
-
Jangan Dipakai, 5 Warna Dinding Ini Bisa Picu Stres dan Cemas
Daftar Isi Warna interior yang bisa bikin cemas dan stres ...[详细]
-
Era Digital Tantang Etika Jurnalistik, Dewan Pers Perlu Meredefinisi Peran
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyatakan bahwa Dewan Pers per ...[详细]
-
Soal Diskon Tarif Listrik, Bahlil Jujur: Belum Dapat Laporan!
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah berencana kembali menggulirkan kebijakan diskon tarif listrik se ...[详细]
-
Penjelasan Beda Arrival dan Departure dalam Penerbangan
Jakarta, CNN Indonesia-- Penerbangan pertama bisa menjadi pengalaman yang mendebarkan sekaligus memb ...[详细]
-
Pakar: Resistensi Antibiotik Bisa Terjadi karena Konsumsi Hewan Ternak
Jakarta, CNN Indonesia-- Anda mungkin berpikir bahwa resistensi antibiotikbisa terjadi hanya karena ...[详细]
-
Tren Wisata Luar Angkasa Diprediksi Baru Akan Digemari pada 2054
Jakarta, CNN Indonesia-- Para pakar perjalanan telah meramalkan bahwa pada 30 tahun ke depan, wisata ...[详细]
-
Masuki Era Suku Bunga Rendah, Begini Strategi BNI Genjot Likuiditas dan Pertumbuhan Kredit
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menangkap peluang dari penu ...[详细]
-
Menteri LHK: RAPP Harus Taat Aturan
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (LHK) Siti Nurba ...[详细]
-
Kejahatan Luar Biasa, Kasus Femisida Diprediksi Terus Meningkat
Jakarta, CNN Indonesia-- Kasus femisida atau kekerasan terhadap perempuanyang berujung pada penghila ...[详细]
VIDEO: Perusahaan Jerman Ciptakan Bir yang Terbuat dari Air Limbah
Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto Ditunda, KPK Minta Penundaan 2 Pekan
- Terus Bekerja di Tengah Sakit, Warganet Ramaikan #RaisaMeetSutopo
- RPLN Naik Jadi 35%, BI Dorong Pendanaan Bank Lebih Kompetitif
- Raih WTP ke
- Bintang TV Jadi Pahlawan, Tangkap Ular yang Bikin Kacau di Pesawat
- Tak Perlu Takut, Dokter Beberkan Kiat Aman Cabut Gigi
- Living Asia Resort & Spa Lombok untuk Relaksasi Otak dan Tubuh
- 10 Tahun Berturut