会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Cek Kesehatan Gratis, 2 Penyakit Ini Paling Banyak Diderita Warga RI!

Cek Kesehatan Gratis, 2 Penyakit Ini Paling Banyak Diderita Warga RI

时间:2025-06-03 15:37:23 来源:quickq加速器下载网址 作者:休闲 阅读:467次
Jakarta,quickq官网苹果下载 CNN Indonesia--

Ketua Umum Asosiasi Dinas Kesehatan (Adinkes), Muhammad Subuh, mengungkapkan rata-rata penyakit yang paling banyak teridentifikasi dalam program cek kesehatan gratisberkaitan dengan tingginya kadar gula darahdan tekanan darah.

Cek Kesehatan Gratis, 2 Penyakit Ini Paling Banyak Diderita Warga RI

Menurutnya, temuan ini menjadi indikasi bahwa masih banyak masyarakat yang belum menjalani pola hidup sehat. Padahal, sekitar 70 persen kematian di Indonesia disebabkan oleh penyakit tidak menular, termasuk diabetes dan hipertensi, yang dapat berujung pada komplikasi serius seperti stroke dan masalah jantung.

Pilihan Redaksi
  • Apakah Bisa Daftar Cek Kesehatan Gratis secara Offline?
  • Apakah yang Ulang Tahun Januari Bisa Ikut Cek Kesehatan Gratis?
  • Pendaftar Dibatasi, Segini Kuota Cek Kesehatan Gratis Per Hari

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga duduk menunggu untuk mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis di Puskesmas Sobo Banyuwangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (10/2/2025). Pemerintah telah meluncurkan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis mulai Februari 2025 yang bertujuan untuk mendeteksi dini berbagai penyakit dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan alokasi anggaran Rp4,7 triliun. ANTARA FOTO/Budi Candra SetyaIlustrasi. Rata-rata penyakit yang paling banyak teridentifikasi dalam program cek kesehatan gratis berkaitan dengan tingginya kadar gula darah dan tekanan darah. (ANTARA FOTO/Budi Candra Setya).

Fakta ini sejalan dengan hasil Survei Kesehatan Indonesia 2023 yang menunjukkan bahwa lebih dari 96 persen masyarakat Indonesia masih kurang mengonsumsi sayur dan buah. Selain itu, rata-rata konsumsi garam juga tercatat melampaui dua kali lipat batas aman yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni 3 gram per hari.

Dengan adanya temuan ini, pemerintah diharapkan dapat meningkatkan edukasi mengenai pola hidup sehat serta mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan guna menghindari risiko penyakit tidak menular yang semakin meningkat di Indonesia.



(isn/isn)

(责任编辑:综合)

相关内容
  • Ya Ampun! Lagi Corona Begini Anies Minta Duit Rp700 M Buat yang Enggak
  • 2 Hari Pertama Festival Songkran di Thailand, 59 Orang Tewas
  • Mengenal Katedral Gasil, Lokasi Syuting When Life Gives You Tangerines
  • MK Panggil 4 Menteri Jokowi ke Sidang Sengketa Pilpres 2024, Timnas AMIN Seneng Banget
  • Korban Penipuan Penjualan Tiket Coldplay Ingin Uangnya Bisa Kembali
  • Saran Pakar untuk Kamar Hotel: Jangan Pilih di Lantai Dasar
  • Jaringan Narkotika Internasional Diamankan, Polisi Selidiki Keterlibatan Freddy Pratama
  • Dipimpin Mantan Danjen Kopassus Soenarko, Ini Tuntutan Demo di Depan KPU
推荐内容
  • Polisi Ringkus Enam Orang Pengedar Narkoba Jenis Pil Koplo
  • Menteri PPPA Prioritaskan Pemulihan Korban Dokter Obgyn di Garut
  • Ahli Gizi: Menu Lokal MBG di NTT Disukai Anak
  • Berapa Waktu Seduh Teh Ideal agar Dapat Rasa yang Sempurna?
  • Ketum PPP Belum Bisa Dihubungi Sejak Pagi, Benarkah Ditangkap KPK?
  • Saran Pakar untuk Kamar Hotel: Jangan Pilih di Lantai Dasar